|

Pemuda Sambas Ditemukan Tewas di Parit Depan Rumah Dinas Bupati, Diduga Kambuh Saat Bersepeda

Seorang pria ditemukan meninggal dunia di parit depan rumah dinas Bupati Sambas.SUARASEKADAU/SK
Sambas (Suara Sekadau) – Warga Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, dikejutkan oleh penemuan jasad seorang pemuda di dalam parit yang terletak tepat di depan Rumah Dinas Bupati Sambas, Desa Tumuk Manggis, pada Rabu (8/10/2025) pagi.

Korban diketahui bernama Izan Saputra (26), seorang satpam di SMA Negeri 1 Sambas. Ia ditemukan dalam posisi telungkup bersama sepeda miliknya sekitar pukul 08.35 WIB.

Menurut keterangan Pariani, bibi korban, Izan sempat berpamitan kepada keluarga sekitar pukul 08.30 WIB untuk berangkat kerja seperti biasa menggunakan sepeda. Tidak ada tanda-tanda aneh sebelum ia pergi.

“Dia pamit kerja seperti biasanya. Naik sepeda miliknya. Tidak ada yang aneh, tidak ada keluhan apa pun,” ujar Pariani kepada wartawan.

Namun, keluarga menyebutkan bahwa Izan memiliki riwayat penyakit ayan (epilepsi) yang telah lama dideritanya. Dugaan sementara, penyakit tersebut kambuh saat ia tengah bersepeda, sehingga korban hilang kendali dan terjatuh ke dalam parit hingga meninggal dunia di tempat.

Tak lama setelah warga melaporkan kejadian itu, personel Polres Sambas bersama tim medis segera mendatangi lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengevakuasi jasad korban.

Kapolres Sambas AKBP Wahyu Jati Wibowo, melalui Kasi Humas AKP Sadoko Kasih, membenarkan peristiwa tersebut. Dari hasil pemeriksaan medis, korban ditemukan sudah dalam kondisi DOA (dead on arrival).

“Setelah dilakukan pemeriksaan oleh dokter, korban dinyatakan sudah meninggal dunia. Jasadnya kemudian dibawa pulang ke rumah duka,” jelas AKP Sadoko.

Polisi memastikan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban, dan kematiannya murni disebabkan faktor medis.

“Hasil pemeriksaan menunjukkan tidak ada unsur kekerasan. Korban meninggal dunia murni akibat sakit yang dideritanya,” tegas AKP Sadoko.

Peristiwa tragis ini menyisakan duka mendalam bagi keluarga dan rekan kerja korban. Warga sekitar berharap kejadian serupa dapat menjadi pengingat pentingnya perhatian terhadap kesehatan, terutama bagi penderita penyakit kronis saat beraktivitas di luar rumah.[SK]

Bagikan:
Komentar Anda

Berita Terkini